Intinya buku dan novel-novel tentang keluarga -dan tentang kehidupan, yang banyak dimetaforakan dengan begitu indahnya disini- selalu menempati kredit tersendiri di hati saya... wasyaaah. Kadang2 emang bosan sama cerita yang melulu isinya cintrong2an aja. bikin sirik. haha! Walaupun endingnya agak maksa dan kayak telenovela, tapi novel ini tetep recommended lah.
Ringkas sedikit ya ceritanya.
Adalah Sara dan Brian, orangtua biasa yang sangat sayang sama anak2nya. well, yang membuat gak biasa karena anak pertamanya -Jesse- agak bermasalah, anak keduanya -Kate- sekarat karena leukimia, dan anak ketiganya -Anna- dibuat dan dilahirkan khusus supaya punya gen-gen yang sempurna untuk jadi donor buat Kate. Awalnya cuman donor tali pusat. Lama2 penyakit Kate kambuh dan Anna yang masih kecil harus rela jadi donor macem2 lagi, dan puncaknya Anna diminta ibunya buat jadi donor ginjal untuk kakaknya.
Adalah Sara dan Brian, orangtua biasa yang sangat sayang sama anak2nya. well, yang membuat gak biasa karena anak pertamanya -Jesse- agak bermasalah, anak keduanya -Kate- sekarat karena leukimia, dan anak ketiganya -Anna- dibuat dan dilahirkan khusus supaya punya gen-gen yang sempurna untuk jadi donor buat Kate. Awalnya cuman donor tali pusat. Lama2 penyakit Kate kambuh dan Anna yang masih kecil harus rela jadi donor macem2 lagi, dan puncaknya Anna diminta ibunya buat jadi donor ginjal untuk kakaknya.
Bukannya nggak sayang kakak, tapi Anna lama2 jadi bingung sendiri sama eksistensi dirinya -apa iya selamanya dia cuman bakal jadi alat semacam supplier buat kakaknya? apa iya kalo Kate nggak sakit, dia bahkan nggak akan pernah dibuat?-, dan akhirnya berujung pada keputusan yang mengguncangkan dunia buat menggugat orangtuanya untuk mendapat hak atas tubuhnya sendiri. Dia nyewa pengacara, dan dimulailah hari-hari tegang keluarga Fitzgerald yang menguras perasaan buat mempersiapkan sidang. Ceritanya pakai sudut pandang semua tokoh, ya Anna, ya ibunya, ya pengacaranya, dan kita jadi nggak bisa berpihak. nggak bisa memutuskan mana yang etis, mana yang bermoral, mana yang benar.
Bagian paling sedih buat saya adalah waktu Anna, Sara, Kate lagi duduk2 dan Kate lagi ngerjain TTS. Dia tanya, "Apa 4 huruf untuk sarana?"
Sara jawab, "Alat,"
Habis itu dokter keluarga mereka dateng dan ngasih kabar yang kurang menyenangkan. Sara jadi sedih dan terduduk lemas gitu. Waktu Anna berusaha menghibur, Sara malah numpahin kekesalan ke Anna dan nyalahin Anna karena udah menggugat dia.
Anna yang sedih diperlakukan begitu ninggalin ruangan sambil menggumam,
"Anna," Katanya, "empat huruf untuk sarana."
8 comments:
woh manteb..
tapi gw malas baca buku tebal..
gw baca resensi dari lo aja yap..
xD
huah.. dulu liat di togamas tapi gak jadi beli =_=a
jadi anna bukan sodara kembarnya ya mbak?
crta ny seru neh far, buat dibaca,,,
tp tebel sangat far bukuny,,,
tlong crtain far mpe abis,,,
hooh^^ cnda far,,, :D
@ wanwan : ga tebel wan... cuman 500an halaman. masi kalah tebel sama buku nya kieso! haha :)
@ degaiden : hee bukaaaan. ade-nya...beda umurnya dua taun an.
@ ayme : haha. sekali lagi. 500an halaman ga tebel2 amat ah.
dpt dimana ta buku ini sama yg Loli? dadi pengen maca aku...
klo Loli di togamas jg ada?
ada smua yan.. aku ya cuma pnjem yang ini. yang lolita sih punyaa'
FA, PINJEM DONG novelnya itu
aku jg cuman pinjem dam...
Post a Comment